Slank -
Album Virus (2001) merupakan wujud album slank yang kesepuluh, dirilis
pada tahun 2001 & memiliki 13 buah lagu dengan hits siglenya yaitu
lagu Virus & Jakarta Pagi Ini. Bonus
dari album ini adalah sebuah tattoo & kartu koleksi Slank. Lagu
bertema sosial juga dimasukkan di album ini. Keprihatinan Slank tentang
pembabatan hutan bisa ditangkap lewat lagu Lembah Baliem.
Bahkan Slank memasukan lagu Yamko Rambe Yamko di akhir lagu Lembah Baliem. Lagu yang berasal dari tanah Papua. Di lagu #1 dan Symphaty Blues, Slank untuk pertama memasukkan unsur orkestra di lagu nya. Erwin Gutawa orkestra lah yang ikut membantu lagu yang ditaruh di track terakhir itu. Sebelum lagu #1, Anda bahkan bisa mendengar permainan solo Abdee di lagu Kereta terakhir. Di lagu Symphaty Blues, Anda bisa mendengar suara seorang wanita yang konon itu adalah istri dari Kaka, Tascha
Daftar Lagu
Sukses
album Slank sendiri langsung diikuti dengan konser Virus Road Show 22
Kota di Indonesia dan hasil Live-nya sendiri bisa didengar di album yang
diberi judul A Mild Live Slank Virus Road Show dengan bonus tambahan
satu buah lagu baru dengan judul yang sangat menarik, I Miss You But I
Hate You dan bonus sebuah Koran Koranan Slank. Koran Koranan Slank ini
adalah cikal bakal lahirnya media bulletin yang bisa didapatkan diluar
(tanpa harus membeli kasetnya) secara berkala. Ini adalah album live
kedua Slank setelah Konser Piss 30 Kota.
Dalam versi kaset,,terdapat permainan solo dari Abdee, Ridho, dan Ivanka. Rekaman lagu Pak Tani yang di Jember dimana terjadi keributan antar penonton pun dimasukkan di kaset ini[5]. Namun jika melihat versi VCD nya,, konser yang di ambil adalah yang di Jember. Di lagu Bocah, Ivanka bermain gendang terlebih dahulu sebelum memainkan gendangnya. Di lagu Pak Tani dimana ada keributan tersebut, Slank mengajak penonton untuk melakukan semacam tanya jawab di tengah-tengah lagu dan yang menarik adalah saat Kaka bertanya apakah mungkin jika Slank menjadi presiden, dan jawabannya ternyata tidak mungkin. Di lagu Kamu Harus Pulang yang menjadi penutup konser pun diselipi ucapan terima kasih kepada semua pihak di tengah-tengah lagu.
Sumber omkris
INGIN MELIHAT SEMUA ALBUM SLANK, KLIK INI>>
Bahkan Slank memasukan lagu Yamko Rambe Yamko di akhir lagu Lembah Baliem. Lagu yang berasal dari tanah Papua. Di lagu #1 dan Symphaty Blues, Slank untuk pertama memasukkan unsur orkestra di lagu nya. Erwin Gutawa orkestra lah yang ikut membantu lagu yang ditaruh di track terakhir itu. Sebelum lagu #1, Anda bahkan bisa mendengar permainan solo Abdee di lagu Kereta terakhir. Di lagu Symphaty Blues, Anda bisa mendengar suara seorang wanita yang konon itu adalah istri dari Kaka, Tascha
Daftar Lagu
- Intro Indonesia
- Utopia
- Virus
- Alas Roban
- Jakarta Pagi Ini
- Parah Se – X
- Lembah Baliem
- Sikon
- Funkin Politik
- Tuan Kota
- Symphaty Blues
- Kereta Terakhir
- No 1
DOWNLOAD ALBUM INI FULL + SUARA PREMIUM KLIK DISINI
Dalam versi kaset,,terdapat permainan solo dari Abdee, Ridho, dan Ivanka. Rekaman lagu Pak Tani yang di Jember dimana terjadi keributan antar penonton pun dimasukkan di kaset ini[5]. Namun jika melihat versi VCD nya,, konser yang di ambil adalah yang di Jember. Di lagu Bocah, Ivanka bermain gendang terlebih dahulu sebelum memainkan gendangnya. Di lagu Pak Tani dimana ada keributan tersebut, Slank mengajak penonton untuk melakukan semacam tanya jawab di tengah-tengah lagu dan yang menarik adalah saat Kaka bertanya apakah mungkin jika Slank menjadi presiden, dan jawabannya ternyata tidak mungkin. Di lagu Kamu Harus Pulang yang menjadi penutup konser pun diselipi ucapan terima kasih kepada semua pihak di tengah-tengah lagu.
Sumber omkris
INGIN MELIHAT SEMUA ALBUM SLANK, KLIK INI>>
ConversionConversion EmoticonEmoticon